41 views

Pemkab Tuba Sosialisasi Pengelolaan Aset Daerah

HARIANFOKUS.COM– Pemerintah Kabupaten Tulangbawang  mengadakan sosialisasi pengelolaan barang milik daerah. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka untuk mendukung pelaksanaan pengembangan aplikasi sistem informasi barang milik daerah dilingkup Pemkab Tuba, Selasa, (31/5).

Hadir dalam acara tersebut, Bupati Tuba, Hanan A Rozak, Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Tuba, Forkofinda Plus, Kepala Sekolah SD, SMP, SMA/SMK se-Tuba, Kepala Puskesmas Se-Tuba, dan Pejabat Eselon II, III, serta sejumlah kepala Satker dilingkup Pemkab Tuba.

Dijelaskan, pembukaan sosialisasi yang dilakukan di Gedung Kartini sekaligus dibuka langsung oleh Hanan ini, bahwa, tujuan dilakukannya sosialisasi pengelolaan barang milik daerah tersebut bertujuan untuk mendukung pelaksanaan pengembangan aplikasi sistem informasi barang milik daerah, karena aset merupakan salah satu indikator mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian, hasil penilaian dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) seperti pada tahun 2016 ini.

“Dalam pengunaan pengelolaan barang aset daerah dapat memberi kepastian dan memberikan nilai tambah untuk menunjang kelancaran pembangunan daerah, mewujudkan pengelolaan dengan efektif, dan meningkatkan kepemilikan barang aset daerah milik daerah secara baik,” ungkap Hanan.

Maka dari itu, dikatakan Hanan, ia berharap setiap kepala SKPD harus memahami peraturan maupun undang-undang sehingga barang aset daerah dapat digunakan secara baik dan dimanfaatkan dengan efektif.

“Kepada SKPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Tuba saya harap semua dapat memahami peraturan UU No 17 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Keuangan Negara, sehingga tidak terjadi nilai laporan keuangan tidak sesuai kondisi riil, dan pengelolaan barang aset daerah harus sesuai prosedur agar mendapat penilaian positif,” terang Hanan.

Dijelaskan Bupati Hanan, tujuan sosialisasi pengelolaan barang aset daerah kepada SKPD di lingkup Pemkab Tuba, supaya seluruh instansi pemerintah dapat memahami pengunaan pengelolaan barang aset daerah.

“Pengelolaan barang aset milik daerah selama ini kurang perhatian dan sosialisasi, untuk itu pada tahun 2016 pengelolaan barang aset daerah dilakukan dengan baik dan diutamakan,” ujar Hanan.

Lebih lanjut, Hanan menambahkan, tujuan diselengarakan acara agar pemerintahan dapat bersosialisasi dan memahami pentingnya menjaga pengelolaan barang aset daerah, mengingat sebagai penunjang pembangunan di Kabupaten Say Bumi Nengah Nyapur. (Saidi)

Bagikan berita ini:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *